 |
| (Dok. Ist) |
SURABAYATERKINI.ID – Lagu "Africa" dari band rock legendaris Toto, yang dirilis pada tahun 1982 dalam album Toto IV, telah menjadi ikon dalam dunia musik.
Lagu ini tidak hanya sukses menduduki puncak tangga lagu internasional tetapi juga membawa pulang penghargaan Grammy.
Lebih dari sekadar hit, "Africa" telah menjadi karya lintas generasi yang dicintai oleh berbagai kalangan.
Lagu "Africa" bercerita tentang seorang pria yang merasakan ketertarikan pada Afrika, bukan hanya sebagai tempat tetapi juga sebagai gagasan yang ia kagumi.
Dalam liriknya, pria tersebut mengungkapkan dilema emosional dalam keinginannya untuk datang dan menyaksikan keindahan Afrika, meskipun ia juga menyadari berbagai tantangan di sana.
Dengan lirik yang menggambarkan isu-isu Afrika seperti kekeringan dan kemiskinan, lagu ini menyiratkan perasaan tanggung jawab dan keinginan untuk berkontribusi positif.
Inspirasi dan proses kreatif
David Paich, pemain kibor Toto, mendapatkan inspirasi untuk menulis lagu ini setelah menyaksikan iklan UNICEF yang menunjukkan kondisi kelaparan di Afrika.
Paich menjelaskan bahwa lirik "Africa" berasal dari rasa empati dan ketertarikan terhadap benua yang kaya akan budaya ini.
Paich menyampaikan, “gonna take a lot to drag me away from you” dan “bless the rains down in Africa,” sebagai ungkapan kekagumannya pada Afrika.
Untuk menyempurnakan suasana eksotis dalam lagu ini, Paich berkolaborasi dengan Jeff Porcaro, drummer Toto, untuk menciptakan ritme perkusi yang khas.
Mereka menggunakan berbagai alat musik perkusi, seperti marimba dan xilofon kayu, untuk menambahkan warna suara yang ikonik dan tidak biasa.
Teknik rekaman inovatif
Toto menerapkan teknik rekaman yang inovatif dalam lagu ini, seperti penggunaan "loop pita" dan "synthesizer" digital yang memperkaya suasana musikal "Africa".
Perpaduan antara elemen tradisional dan modern menjadi ciri khas yang membuat lagu ini begitu unik dan mudah dikenali.
Selain itu, anggota Toto lainnya turut menyumbang suara dan instrumen mereka.
Bobby Kimball mengisi vokal, Steve Lukather memainkan gitar, dan Timmy Schmidt pada bas. Sementara itu, Jim Horn menambahkan suara saksofon yang semakin melengkapi nuansa lagu ini.
Popularitas dan video musik
Sejak diunggah di kanal resmi Toto pada 22 Mei 2013, video musik "Africa" telah mencapai lebih dari 1 miliar kali tayang dan mengumpulkan lebih dari 4,9 juta "like".
Video tersebut menampilkan seorang pria yang berpetualang menjelajahi Afrika, sesuai dengan tema lagu yang menghargai keindahan dan tantangan yang ada di benua ini.
Dengan melodi yang ikonik dan lirik penuh makna, "Africa" telah menjadi salah satu lagu paling dikenang dari era 1980-an dan simbol nostalgia yang terus menginspirasi penggemar musik di seluruh dunia.